KOTA YANG NAIF

 KOTA YANG NAIF

Peresensi: Danang Dwi Fitrian


IDENTITAS BUKU

Judul resensi: Kota yang Naif


Judul novell: Orang-orang biasa


Penulis: Andrea Hirata


Penerbit: Bentang Pustaka


Tahun terbit: 2019


Jumlah halaman: 262 halaman




PENDAHULUAN


 "Orang-Orang Biasa" adalah sebuah novel yang ditulis oleh Andrea Hirata, seorang penulis Indonesia terkenal yang dikenal melalui karyanya yang memperjuangkan nasib masyarakat kecil dan mengangkat nilai-nilai kehidupan. Dalam novel ini, Hirata kembali mengajak pembaca untuk merenungi kisah hidup para karakter biasa dengan kearifan dan kehangatan yang khas.





SINOPSIS


   Novel ini juga berhasil menyampaikan pesan tentang nilai-nilai kehidupan yang seringkali terabaikan. Kisah-kisah dalam "Orang-Orang Biasa" mengajarkan kita tentang arti kesederhanaan, kerja keras, keberanian, dan pengorbanan. Penulis berhasil menunjukkan bahwa orang-orang biasa juga mampu menghadapi tantangan hidup dengan tegar dan memberikan dampak positif dalam kehidupan mereka sendiri dan orang lain di sekitar mereka.


Gaya penulisan penulis dalam novel ini sederhana namun mengena. Cerita mengalir dengan baik dan tidak membuat pembaca kehilangan minat. Deskripsi-detail yang digunakan penulis mampu membangun imaji yang jelas dalam pikiran pembaca dan membantu menghidupkan suasana cerita.


Secara keseluruhan, "Orang-Orang Biasa" adalah novel yang menggugah hati dan mengajarkan tentang kekuatan yang terkandung dalam kehidupan sehari-hari. Dengan karakter-karakter yang kuat dan cerita yang mengalir dengan lancar, penulis berhasil menghadirkan kisah yang mampu menyentuh emosi pembaca. Novel ini mengajak kita untuk melihat dan menghargai keindahan yang ada di sekitar kita, meskipun dalam kehidupan yang sederhana. Bagi siapa pun yang menyukai cerita inspirasional tentang kehidupan, "Orang-Orang Biasa" adalah pilihan yang tepat untuk dibaca.





KEKURANGAN


     Karakter yang dangkal: Jika karakter dalam novel "Orang-Orang Biasa" tidak dikembangkan dengan baik, pembaca mungkin merasa sulit untuk terhubung atau tertarik pada mereka. Karakter yang dangkal atau stereotipikal dapat membuat pembaca merasa tidak terlibat secara emosional dalam cerita.


Gaya penulisan yang kurang menarik: Penulisan yang monoton atau kurang menarik dapat membuat pembaca cepat bosan atau kehilangan minat dalam membaca novel. Gaya penulisan yang kuat dan imajinatif sangat penting untuk menjaga perhatian pembaca dan membuat mereka terlibat dalam cerita.


Kurangnya tema yang mendalam: Jika novel "Orang-Orang Biasa" tidak menggali tema-tema yang mendalam atau relevan, pembaca mungkin merasa bahwa cerita itu kurang bermakna atau tidak memiliki pesan yang kuat. Kekurangan tema yang kuat dapat membuat novel terasa dangkal atau kurang memuaskan secara emosional.





KELEBIHAN



   Karakter yang Kuat: Novel ini menghadirkan karakter-karakter yang kuat dan bisa membuat pembaca terhubung dengan mereka. Dalam "Orang-Orang Biasa," kita bisa merasakan keprihatinan, perjuangan, dan kebahagiaan yang dialami oleh tokoh-tokoh utama. Mereka terasa hidup dan nyata.


Penggambaran Budaya dan Tempat yang Kaya: Andrea Hirata terampil dalam menggambarkan budaya dan tempat-tempat di Indonesia dengan detail yang kaya. Dalam novel ini, pembaca akan dibawa untuk merasakan atmosfer desa, kehidupan masyarakat, serta nilai-nilai lokal yang khas.


PENUTUP


   Novel fiksi yang sangat cocok dibaca oleh semua kaalangan remaja, karena banyak pelajaran penting yang bisa kita ambil dari kehidupan di novel ini.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BUMI DAN LUKANYA

RESENSI BUKU NOVEL ALMOND

AKU TAHU RAHASIA TERBESARMU